Fenomena Dark Pattern, Taktik Tersembunyi di Dunia Digital

relaxmody.com – Dark pattern adalah istilah untuk menyebut desain antarmuka digital yang secara sengaja dibuat untuk mengelabui pengguna agar melakukan sesuatu yang sebenarnya tidak mereka inginkan, seperti berlangganan layanan tanpa sadar, membagikan data pribadi, atau sulit membatalkan akun. Fenomena ini makin sering ditemukan di berbagai situs dan aplikasi internet.

Taktik dark pattern biasanya memanfaatkan kebiasaan pengguna yang terburu-buru atau tidak membaca informasi dengan detail. Contohnya adalah tombol “lanjutkan” yang lebih mencolok dibanding “tolak”, atau penggunaan bahasa membingungkan saat akan menonaktifkan langganan. Bahkan, beberapa situs menyembunyikan pilihan keluar di dalam banyak menu agar pengguna menyerah.

Meskipun terlihat sepele, dampak dari dark pattern cukup signifikan. Banyak pengguna yang akhirnya membayar layanan yang tidak mereka butuhkan, atau membagikan informasi pribadi tanpa disadari. Ini menimbulkan persoalan etika dan privasi yang serius dalam dunia digital.

Beberapa negara, seperti Uni Eropa, mulai mengambil langkah tegas dengan mengatur praktik dark pattern melalui regulasi perlindungan data seperti GDPR. Namun, di banyak wilayah, kesadaran terhadap praktik ini masih rendah, dan pengguna sering menjadi korban manipulasi digital.

Untuk melindungi diri, pengguna internet disarankan untuk lebih teliti saat mengisi formulir online, membaca dengan cermat setiap persetujuan, dan menggunakan perangkat lunak pemblokir pelacak atau ekstensi peramban yang membantu mengidentifikasi dark pattern.

Dengan meningkatnya literasi digital, diharapkan lebih banyak pengguna yang bisa mengenali dan menghindari dark pattern, serta mendorong perusahaan teknologi untuk mengedepankan transparansi dan etika dalam desain produk digital mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *